1 Penebangan Pohon yang Dilakukan Sembarangan Penebangan pohon yang dilakukan secara liar atau dilakukan secara berlebihan bisa merusak lingkungan hutan. Berkurangnya jumlah pohon bisa memengaruhi keseimbangan ekosistem hutan yang menjadi habitat hewan dan tumbuhan.
Jakarta - Sejak di bangku sekolah hingga saat ini, kita selalu dikenalkan dengan istilah pemanasan global, atau global warming. Topik ini tak pernah luput dibahas, dengan tujuan membangun kesadaran, mencari penyebabnya, untuk kemudian merumuskan upaya dari berbagai sumber, ciri utama dari pemanasan global, sesuai namanya, adalah suhu panas di bumi yang dapat dirasakan secara global. Penyebabnya pun bermacam-macam. Simak artikel berikut untuk mengetahui apa itu pemanasan global, penyebab, serta upaya global merupakan fenomena global yang hampir tak pernah habis dibicarakan. Mengutip laman Kemdikbud, pemanasan global ditandai dengan kondisi bumi yang semakin utama pemanasan global sendiri pada dasarnya adalah kegiatan manusia yang menggunakan bahan fosil dan alih guna lahan. Akibatnya, kegiatan tersebut menyebabkan peningkatan produksi gas-gas hingga menumpuk di atmosfer, utamanya gas karbon dioksida CO2.Membahas pemanasan global, fenomena ini erat hubungannya dengan efek rumah kaca greenhouse effect. Efek rumah kaca merupakan istilah untuk menyebut peningkatan suhu bumi yang cukup ekstrim karena adanya suhu panas yang terjebak di dalam atmosfer bumi. Tak hanya itu, efek rumah kaca disebabkan oleh pantulan sinar matahari dari benda-benda di dalam rumah kaca yang tak bisa menembus dinding kaca. Oleh karena itu, udara panas terjebak, sehingga dinamakan sebagai efek rumah Pemanasan GlobalMengutip dari artikel Pemanasan Global Global Warming yang ditulis oleh Mohammad Ramlan, penyebab utama pemanasan global adalah aktivitas manusia yang berhubungan dengan zat-zat kimia yang mencemari lingkungan. Contohnya, batubara, minyak, dan bahan alam lain yang digunakan untuk menghasilkan energi dan menjalankan yang dijalankan dengan bahan alam tersebut memang bermanfaat bagi roda kehidupan dan perekonomian negara dan masyarakat. Namun, sisi negatifnya, penggunaan bahan alam yang terus-menerus menyebabkan produksi emisi gas semakin itu, pemanasan global juga disebabkan oleh adanya ketidakseimbangan antara aktivitas manusia dengan daya dukung lingkungan. Sederhananya, jumlah industri yang kian bertambah setiap tahunnya secara tak langsung menyebabkan lalu lintas dan kehidupan yang semakin padat. Berikutnya, jika hal ini tidak dibarengi dengan dukungan alam, misalnya, penambahan jumlah pohon untuk menghasilkan oksigen dan menyerap karbon dioksida, maka keseimbangannya akan menjadi fakta umum bahwa pabrik merupakan penghasil limbah yang paling besar. Apabila limbah tadi hanya dibuang tanpa bantuan alam untuk mengolahnya kembali, maka hal ini dapat mencemari air dan udara di sekitarnya. Akibatnya, zat kimia hasil dari limbah-limbah tersebut jumlahnya melebihi batas dan bercampur dengan berbagai jenis gas, yang selanjutnya menyebabkan pemanasan itu, ditinjau dari aspek mesin-mesin yang dipakai untuk menjalankan industri, bahan bakar yang digunakan khususnya adalah minyak bumi. Tentu, hasil pembakaran bahan bakar tersebut tak lain adalah unsur CO dan CO2. Kedua gas ini lama-kelamaan akan menyebabkan suhu bumi mengalami peningkatan. Jika sampai keduanya menumpuk di udara dan terjebak di atmosfer bumi, maka bumi menjadi lebih panas hingga disebut sebagai pemanasan global atau global Mengatasi Pemanasan GlobalPemanasan global yang ditandai dengan panasnya suhu bumi, menyebabkan ketidaknyamanan di masyarakat. Akan tetapi, ada beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk mengatasi pemanasan global ini. Mengutip dari artikel Pemanasan Global Global Warming yang ditulis oleh Mohammad Ramlan, berikut upaya untuk mengatasi pemanasan pohon, karena pohon merupakan elemen bumi terpenting yang dapat menghirup CO2 dari udara untuk kemudian melepaskan O2 yang dihirup manusiaMembersihkan material membusuk, yakni material organik dan anorganik, yang mengandung CO2. Dengan begitu, hal ini dapat mencega produksi CO2 jadi semakin banyakMenginjeksikan gas CO dan CO2 yang terhisap cerobong asap ke dalam sumur-sumur minyak bumiMembangun berbagai pembangkit listrik yang berbahan bakar non fossil, seperti Pembangkit Listrik Tenaga Air, Angin, Surya, Nuklir, Fuel Cell, dan Pembangkit Listrik dan Panas Cogen/CHP Combined Heat and PowerMelakukan penghematan energi, khususnya di industri, pembangkit listrik berbahan bakar fosil, bangunan komersial, dan transportasiMentransformasikan kendaraan pribadi menjadi berbahan listrik, tenaga surya, hybrid, dan fuel cellMelakukan perbaikan pipa-pipa gas atau BBM yang bocor untuk mencegah terjadinya penyebaran gas Simak Video "Sebanyak 50 Persen Danau-danau di Dunia Mengering" [GambasVideo 20detik] fds/fds
Membakarhutan adalah bentuk kegiatan manusia yang memengaruhi keseimbangan lingkungan. Pasalnya, hutan yang dibakar dapat menimbulkan kabut asap dan menyebabkan hewan dan tumbuhan banyak yang mati. 2. Menebang hutan secara liar
Kegiatan berikut ini yang menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan lingkungan adalah? mengolah limbah sebelum dibuang ke lingkungan menebang pohon dengan sistem tebang pilih membangun rumah di daerah resapan air membatasi penggunaan plastik Semua jawaban benar Jawaban yang benar adalah C. membangun rumah di daerah resapan air. Dilansir dari Ensiklopedia, kegiatan berikut ini yang menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan lingkungan adalah membangun rumah di daerah resapan air. Pembahasan dan Penjelasan Menurut saya jawaban A. mengolah limbah sebelum dibuang ke lingkungan adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali. Menurut saya jawaban B. menebang pohon dengan sistem tebang pilih adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain. Menurut saya jawaban C. membangun rumah di daerah resapan air adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google. Menurut saya jawaban D. membatasi penggunaan plastik adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan. Menurut saya jawaban E. Semua jawaban benar adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain. Kesimpulan Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah C. membangun rumah di daerah resapan air. Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.
Karenaseringkali manusia tidak memerhatikan lingkungan dan sumber daya alam yang terdapat di dalamnya. Manusia cenderung merusaklingkungan. Berbagai kegiatan manusia yang seringkali merusak lingkungan, misalnya sebagai berikut. Dampak kemajuan di bidang transportasi adalah timbulnya polusi. Polusi udara ditimbulkan oleh asap kendaraan.
Kegiatan berikut ini yang menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan lingkungan adalah? mengolah limbah sebelum dibuang ke lingkungan menebang pohon dengan sistem tebang pilih membangun rumah di daerah resapan air membatasi penggunaan plastik Semua jawaban benar Jawaban C. membangun rumah di daerah resapan air. Dilansir dari Ensiklopedia, kegiatan berikut ini yang menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan lingkungan adalah membangun rumah di daerah resapan air. Setelah menemukan jawaban atas soal/pertanyaan yang kamu punya, jangan lupa untuk berbagi dengan yang lainnya ya. Web Kegiatanberikut yang menyebabkan ketidakseimbangan lingkungan adalah A. Menebang pohon dengan sistem terbang pilih B.Membatasi penggunaan plastik C.membangun rumah di daerah resapan air D.mengolah limbah sebelum dibuang ke lingkungan pliss dijawab skrg. Question from @jessy4 - Sekolah Dasar - Biologi – Lingkungan hidup merupakan salah satu aspek yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Namun, seiring berjalannya waktu, lingkungan hidup perlahan mengalami degradasi. Degradasi tersebut menyebabkan kerugian bagi kehidupan dari buku Kamus Lengkap Istilah Geografi 2020 karya Tim Panca Aksara, degradasi lingkungan hidup adalah menurunnya daya dukung atau kualitas lingkungan akibat pengambilan dan pemanfaatan sumber daya lingkungan secara berlebihan. Degradasi lingkungan dapat menyebabkan beberapa masalah, seperti bencana alam, perubahan iklim secara drastis, munculnya penyakit, dan pencemaran lingkungan. Baca juga Pelestarian Lingkungan Hidup Definisi dan TujuanFaktor penyebab degradasi Ada dua faktor penyebab degradasi lingkungan, yaitu Faktor alam Faktor alam meliputi gempa bumi, gunung meletus, tsunami, angin topan, dan lain-lain. Ketika degradasi disebabkan oleh alam, maka alam juga lah yang akan mengembalikan lingkungan ke keadaan seimbang, disebut juga konsep homoeostatis. Faktor manusia Ada banyak sekali kegiatan manusia yang menyebabkan degradasi lingkungan. Namun tindakan utama manusia yang menyebabkan degradasi lingkungan adalah deforestasi. Deforestasi bisa diartikan sebagai kehilangan hutan. Kehilangan hutan rata-rata terjadi akibat pembukaan lahan hutan yang dilakukan manusia untuk kepentingan ekonomi. Padahal, hutan merupakan sumber daya alam yang sangat vital bagi kehidupan manusia. Dalam buku Dasar-Dasar Ilmu Lingkungan 2014 karya Arif Zulkifli, dijelaskan bahwa laju deforestasi rata-rata pertahun 2-2,5 juta hektar. Baca juga Unsur Laut Suhu, Warna, dan Kadar Garam U5neF.
  • uma43t4y9n.pages.dev/186
  • uma43t4y9n.pages.dev/25
  • uma43t4y9n.pages.dev/185
  • uma43t4y9n.pages.dev/314
  • uma43t4y9n.pages.dev/491
  • uma43t4y9n.pages.dev/259
  • uma43t4y9n.pages.dev/282
  • uma43t4y9n.pages.dev/51
  • kegiatan berikut yang menyebabkan ketidakseimbangan lingkungan adalah